
Pagi yang indah kawan,.. mari sini kita ngopi.. duduklah sebentar. Mari kita bicara tentang menghafal Quran
Sering sekali kita mencoba menghafal alQuran, mulai dari 'amma yatasaa-aluun atau qul a'uudzu birobbinnaas. berlanjut terus karena semangat, hingga satu juz pun tak terasa akrab bagai melodi indah, menghiasi hati dan lisan kita.
Alhamdulillah kita patut berbangga. Sebulan berlalu. Berganti tahun.
Tiba suatu ketika kita masuk ke sebuah lembaga pendidikan Islam yang syarat masknya hafal juz Amma. Untuk mengajar atau kita belajar lagi. Nah lho??? kemana hafalan Quranku yang kemarin ada? mengapa lisan ini menjadi terbata bata, bahkan sangat sangat sulit kembali melafazkannya????
Kawanku, ingatlah bahwa Rosulullah pernah mengingatkan kita, bahwa hafalan Quran itu lebih cepat larinya daripada unta yg terlepas. Atau dalam bahasa kita,.. lebih wusy...! daripada motor 125 cc dng kecepatan 80 km/jam. Hafalan Quran lbh cepat menghilang, lari , lari dan tak kembali... hiks...!! Menangislah kita jika mengingat hal itu, atau parah lagi kita akan berkata: ya sudahlah......